-->
Menu
/

Siapa yang ingin jadi pikun? Tidak ada. Saat ini, pikun tidak hanya menyerang mereka yang berusia lanjut, tapi juga yang masih berusia muda. Pada mereka yang berusia lanjut, pikun disebabkan oleh penuaan. Semakin tua seseorang, berbagai macam proses dan reaksi kimia terjadi pada beberapa organ vital, salah satunya adalah otak. Perubahan ini di sisi lain dapat mempengaruhi bagian pada otak yang bertanggung jawab dengan sistem saraf panca indera dan ingatan. Ini dapat menjelaskan bagaimana orang yang usianya lebih tua lebih sulit belajar hal yang baru atau mengingat informasi yang baru. Nah, bagaimana dengan yang berusia muda, apa penyebabnya?


Ternyata ada 7 kebiasaan yang dapat memicu kepikunan dini : 

  • Kebiasaan kurang tidur



Ngaku siapa yang suka begadang, meskipun besoknya harus kerja? Ini merupakan kebiasaan buruk, karena tidur bukan hanya waktu untuk memulihkan tenaga bagi tubuh. Tapi juga, kesempatan untuk otak memproses informasi baru. Menurut, WebMD, kurang tidur dapat mengganggu fungsi otak dan proses belajar. 

  • Mengonsumsi makanan yang mempercepat kepikunan

Makanan yang diproses pabrikan dan mengandung MSG, tidak baik untuk ingatan. Begitu juga, makanan dengan karbohidrat tinggi. Terus makan apa dong? Prinsipnya segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Jadi bukannya benar-benar berhenti mengonsumsi makanan ini, tapi sebaiknya dibatasi.

  • Gemar mengambil gambar


Jaman sekarang, anak kuliah sudah tidak lagi mencatat tapi mengambil foto untuk dipakai belajar kalau ujian sudah dekat. Ternyata menurut penelitian ini menganggu kemampuan otak untuk menyimpan informasi. 

  • Tidak bersosialisasi


Orang yang tidak memiliki teman dan juga tidak berinteraksi dengan keluarganya secara langsung, beresiko memiliki masalah memori. 

  • Minum alkohol berlebihan

Penelitian yang diterbitkan di Jurnal Neurologi pada tahun 2014 menunjukkan mereka yang suka minum berlebihan hingga benar-benar mabuk akan mengalami penurunan kemampuan otak, termasuk dalam menyimpan memori.

  • Merokok


Menurut Sekolah Kedokteran Harvard, mereka yang tidak merokok memiliki kemampuan lebih baik untuk mengingat nama dan wajah orang, dibandingkan yang merokok. Karena, tidak merokok berarti meningkatkan kualitas aliran darah ke otak yang memperkuat kemampuan menyimpan memori.

  • Nonton tv terlalu lama


Mereka yang senang menonton tv dibandingkan membaca akan lebih cepat pikun. Sebab, membaca adalah salah satu cara untuk mencegah kepikunan menurut penelitian yang dilakukan oleh University of Pittsburgh Medical Center. 


Itulah 7 kebiasaan yang memicu pikun, dan sebaiknya kebiasaan tersebut dihindari. Mulai hidup sehat mulai saat ini dan seterusnya.


Salam Sehat

12 komentar:

  1. Bikin lanjutannya, dong Mom. Kebiasaan yang bisa mencegah pikun. Salah duanya membaca dan menulis

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada lagi yang bikin cegah kepikunan, hapalan Al-Qur'an, kata guru ngajiku Mas Koko :) Makasi ya sudah berkunjung

      Hapus
  2. Ehiya benar berarti ya. Dulu pernah nonton tayangan kumpulan nenek2 yg aktivitasnya baca sama nulis bareng. Kadang mereka juga aktif di kegiatan sosial. Di acara Bunda dorce dulu.. ternyata memang manfaat baca dan nulis itu banyak ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mba ipeh, saya juga kalau lupa lihat catatan buku :)

      Hapus
  3. Wah, berarti harus ngurangin begadang. Etapi itu yg nomor dua, kebanyakan ngambil gambar pas kuliah juga suka saya lakukan. Niatnya buat disalin di rumah, nyampe rumah udah lupa XD wkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. xixixixi iya Lin, kurang-kurangi deh begadang, bobo cepet aja ea :)

      Hapus
  4. kebiasaan begadang, belum kebiasaan sih. Tapi kalau pas mood ngedraft..bisa sampai dinihari. Bahkan dulu saat masih singpy (single happy), bisa gak tidur semaleman kalau akhir pekan (malam sabtu dan malam minggu). Tidurnya di rapel hari Minggu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. wow tidur bisa dirapel juga ya mba ririe, duh hebat bgt, kebalikan sama saya bawaannya ngantuuk trs.

      Hapus
  5. Wah,kebiasaan buruk nih termasuk makan mie instans juga ya? :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mba, masak sayur bayem aja murah meriah sehat :)

      Hapus
  6. Aku termasuk pelupaaa, tapi suami lebih lupa lagi.. Parah deh suami mah, tapi kayaknya ini faktor U hahahah XD

    BalasHapus
    Balasan
    1. xixixixi, wife always perfect than husband ya mba :)

      Hapus

Diberdayakan oleh Blogger.